Tugas 3 - Rekayasa Kebutuhan D

 Tugas 3 Rekayasa Kebutuhan D

Timeline Boeing 737 Max

    Kembali pada beberapa tahun lalu, tragedi-tragedi yang melibatkan pesawat boeing 737 MAX sering terjadi, sehingga mengakibatkan ketakutan pada masyarakat kepada transportasi penerbangan oleh perusahaan tertentu yang menggunakan pesawat model ini. Tidak hanya itu perusahaan penerbangan banyak mengalami kerugian yang disebabkan oleh peristiwa yang tidak diinginkan tersebut. Akhirnya kita mengandai-andai sebenarnya apa yang menyebabkan pesawat ini tidak berjalan seperti yang seharusnya ? Apa itu Maneuvering Characteristics Augmentation System (MCAS) yang diterapkan pada pesawat tersebut? Apakah sistem tersebut yang menyebabkan kegagalan dan kecelakaan ? oleh karena itu kita bahas semua pada berikut ini.

 Boeing 737 Max

Insiden Boeing 737-MAX

    Model Pesawat buatan perusahaan pembuatan pesawat Boeing ini dibuat untuk menyaingi pesawat buatan Airbus lebih tepatnya model pesawat Airbus A320neo yang diluncurkan pada 2010 yaitu pesawat jet satu-lorong yang diberikan mesin baru untuk meningkatkan kehematan pembakaran bahan bakar dan efisiensi operasi. Satu tahun berikutnya lebih tepatnya pada tanggal 30 Agustus 2011, Boeing berhasil membuat saingan pesawat tersebut dengan menamakanya Boeing 737-MAX. Boeing mengklaim 737 MAX membakar bahan bakar 16% lebih rendah dari Airbus A320 saat ini, dan 4% lebih rendah dari Airbus A320neo.

    Pada tanggal 29 Oktober 2018, Insiden Lion Air terjadi, pesawat 737 MAX 8 jatuh pada perairan laut jawa setelah 13 menit lepas landas. keseluruhan 189 penumpang dan kru dinyatakan tewas, insiden ini adalah insiden pertama pesawat Boeing 737-MAX. Selang 5 bulan tepatnya tanggal 10 Maret 2019 insiden melibatkan pesawat model ini terjadi lagi pada Ethiopian Airlines setelah 6 menit lepas landas. Semua 149 penumpang dan 8 kru tewas pada tempat padahal pesawat tersebut pada waktu itu baru berumur 4 bulan. The Guardian melaporkan "Penerbangan memiliki kecepatan vertikal yang tidak stabil setelah lepas landas", berdasarkan tweet dari layanan pelacakan penerbangan Flightradar24.

Maneuvering Characteristics Augmentation System (MCAS)

cara kerja fitur MCAS di 737 MAX

    MCAS, atau Sistem Augmentasi Karakteristik Manuver, adalah flight Control Law yang diterapkan pada 737 MAX untuk meningkatkan karakteristik penanganan pesawat dan mengurangi kecenderungan pitch-up pada sudut serangan yang tinggi. Boeing  membuat sistem otomatis yang mengkompensasi gerakan pitch (dongakan hidung pesawat) itu, agar membantu pilot menurunkan hidung pesawat, manakala angle of attack terlalu besar saat terbang manual. Angle of attack yang terlalu besar inilah yang berisiko membuat pesawat stall. Fitur otomatis ini (MCAS), tetap aktif meski pesawat terbang dalam kondisi manual (Autopilot Off). Sistem MCAS akan menurunkan hidung pesawat dengan cara mengatur roda penyesuaian (trim) agar horizontal stabilizer (sayap kecil di ekor pesawat) berputar, membuat hidung pesawat turun. MCAS akan menggerakkan horizontal stabilizer ke atas sebesar 0,27 derajat per detik. Sudut terbesar yang bisa dibuat adalah 2,5 derajat yang membutuhkan waktu 9,26 detik. Sistem ini baru akan non-aktif saat angle of attack mengecil, atau pilot meng-override (mengambil alih kendali) dengan cara manual trim.

Analisis Permasalahan MCAS pada Insiden yang terjadi 

Ada beberapa faktor yang menyebabkan kedua insiden itu terjadi :

  • Miskomunikasi atau Kurangnya informasi pada pilot tentang MCAS

MCAS adalah fitur yang baru ada di pesawat Boeing 737-8 (MAX) untuk memperbaiki karakteristik angguk, yaitu pergerakan pada bidang vertikal pesawat pada kondisi flap up, manual flight tanpa auto pilot, dan AOA tinggi. Namun, pilot tidak mendapat informasi lengkap soal fitur tersebut dalam pelatihan maupun dalam buku panduan. Proses investigasi menemukan bahwa desain dan sertifikasi fitur ini tidak memadai, juga pelatihan dan buku panduan untuk pilot tidak memuat informasi terkait MCAS. Pilot pesawat Lion Air tidak memiliki kesadaran tentang MCAS, karena tidak dirinci dalam manual penerbangan. Boeing pertama kali memberi tahu pilot di seluruh dunia tentang keberadaan MCAS hampir dua minggu setelah kecelakaan Lion Air. Boeing mengatakan MCAS seharusnya bertindak di latar belakang dalam keadaan yang jarang terjadi.

  • Desain MCAS yang bermasalah

Dalam penerbangan ET 302 (ethiopia) dan JT 610 (lion), penyelidik menetapkan bahwa MCAS dipicu oleh input false high angle of attack (AoA), seolah-olah pesawat telah naik terlalu tinggi. Pada kedua penerbangan, tak lama setelah lepas landas, MCAS berulang kali menggerakkan motor trim stabilizer horizontal untuk menekan hidung pesawat. Data satelit untuk penerbangan menunjukkan bahwa pesawat berjuang untuk mendapatkan ketinggian. Pilot melaporkan kesulitan mengendalikan pesawat dan meminta untuk kembali ke bandara. Penerapan MCAS ternyata mengganggu operasi autopilot. Sistem itu diaktifkan secara keliru, berkontribusi pada kecelakaan mematikan, dengan memaksa pesawat menukik tajam sehingga pilot tidak dapat menarik pesawat keluar. berikut penjelasan desain MCAS yang berbasalah :

  1. Pertama, sistem dipicu oleh sinyal dari sensor tunggal, baling-baling angle-of-attack (AOA), tanpa redundansi.
  2. Kedua adalah bahwa, meskipun MCAS seharusnya aktif dalam keadaan ekstrim yang jarang terjadi, desain memungkinkannya untuk aktif berulang kali jika baling-baling AOA tetap rusak.
  3. Ketiga, sistem diberi otoritas yang tidak perlu. MCAS dapat menggerakkan ekor horizontal untuk mendorong hidung jet ke bawah dengan kekuatan yang cukup untuk mengatasi perintah yang berlawanan dari pilot yang menarik kembali kolom kontrol.
  4. Keempat, Boeing berasumsi bahwa pilot akan menyadari apa yang salah dan bereaksi dengan tepat dalam waktu empat detik.


REFERENSI

https://id.wikipedia.org/wiki/Boeing_737_MAX

https://aviatren.com/2018/11/16/mengenal-mcas-fitur-otomatis-di-737-max-yang-baru-diungkap-boeing-setelah-kecelakaan-lion-air-jt610/

https://skybrary.aero/articles/maneuvering-characteristics-augmentation-system-mcas

https://www.seattletimes.com/business/boeing-aerospace/what-led-to-boeings-737-max-crisis-a-qa/

https://money.kompas.com/read/2019/10/25/183700626/kecelakaan-737-max-knkt--pilot-tidak-dapat-banyak-informasi-soal-fitur-mcas-?page=all

Comments

Popular posts from this blog

EAS MPPL

Tugas 1 - MPPL : Dokumentasi Proyek(Dummy)